Ratusan orang mendatangi Dusun Pon, Desa Ciawi Gajah, Kecamatan Beber, Kabupetan Cirebon, Jawa Barat, untuk melakukan penggalian sehubungan dengan beredarnya kabar tanah di dusun tersebut mengandung butiran emas. Meski belum ada kebenaran dari kabar tersebut, namun hingga kini massa terus melakukan penggalian.
Dusun Pon mendadak menjadi desa yang paling ramai di Cirebon saat ini karena ratusan orang datang untuk menambang pasir emas di daerah tersebut. Berbagai upaya penggalian pasir dan lumpur hinga kini masih berlangsung.
Padahal menurut tim penelitian dan penggalian kabupaten Cirebon, Haji Suherman, kabar adanya tambang pasir emas di daerah tersebut masih diragukan kebenarannya sebab hingga kini tim peneliti masih terus meneliti butiran pasir yang mengandung perak dan tembaga yang ditemukna di desa tersebut.
Isu adanya tambang pasir emas di Desa Ciawi Gajah bermula ketika enam tahun lalu seorang warga desa bernama Kamal akan membuat semur. Ketika penggalian mencapai kedalaman 9 meter, Kamal menemukan butiran pasir bercampur perak. Ketika terus digali, Kamal menemukan pasir bercampur tembaga.
Untuk menyakinkan penemuannya, Kamal membawa contoh tanah dan pasir tersebut untuk diteliti, tapi belum ada hasilnya. Namun, hingga kini tersiar kabar bila digali lebih dalam lagi, tanah di desa itu akan mengandung butiran emas. Hingga berita ini diturunkan, massa masih penasaran dan terus melakukan penggalian. (Tim Liputan/Tom)
Sumber :
http://www.indosiar.com/fokus/26687/geger-penemuan-tambang-emas-di-cirebon
24 januari 2004
Tidak ada komentar:
Posting Komentar